The High Court has declared that the Herald can use the word “Allah” in its Catholic weekly publication and that the Home Minister order banning its use was illegal, null and void. The court on Thursday ruled that the word “Allah” was not exclusive to Islam
Subscribe to:
Post Comments (Atom)
Syukurlah...
ReplyDeleteAllah bukan hak Eksklusif Islam.
Tolong back-up saya, Biro Perhubungan Gereja-geraja Komulakan UPKO mungkin akan mengeluarkan press statement besok berkenaan dengan keputusan mahkamah ini kalau tiada aral melintang.
ReplyDeleteMelton , Mengapa Kemeterian dalam Negeri begitu taksub mengatakan bahawa allah milik eksklusif Islam .Saya difahamkan mereka akan membuat rayuan .
ReplyDeleteEldy , Saya akan back up sedaya upaya.Go ahead bro .God bless.=) Perjuangan mempertahankan kebenaran.=)
selamat tahun baru 2010..dan bersyukur perkataan "allah" boleh digunakan semula.Tapi ada sakit hati bah bila tertengok TV3 ni...mereka sengaja kasi panas dan ada ni protes kat Pinang dia kata allah islam punya dan bukan kristian punya yang ade beranak seperti nama jesus dan allah tidak beranak pinak..ini amat membuatkan hati tak senanglah.....allah is not islam punya hak..ini semua punya.
ReplyDeleteSaya ada dapat sms dari kwn sarawak..ini hal sudah lama tapi masih bergerak...kumpulan ini adalah dari guru2 semenanjung dimana mereka mengislamkan orang kristian kat sana terutama diulu..masuk islam dapat bayaran RM30,000.00!!ini adalah kenyataan yang benar...jadi saya rasa sapa yang betul jadi tak betul....
God always with us...
God bless all....amen
Selamat tahun baru saudara Donny , saya setuju dengan pendapat saudara secara peribadi.Jika benar informasi saudara , maka kita berada dalam satu ancaman yang besar .Apa apa pun kita harus tabah menghadapi apa sahaja masalah yang bakal menimpa.=)
ReplyDeleteSalam 1 Malaysia (happy new year tombinai)